Setelah dikenal lewat eksplorasi sonik yang melankolis dan lirik yang penuh introspeksi, Oslo Ibrahim kini menempuh jalur yang lebih blak-blakan dan intens melalui single terbarunya yang berjudul “Fuck You.” Dirilis sebagai bentuk pelampiasan emosi mentah, lagu ini menangkap amarah yang terpendam, frustrasi yang meledak, dan keberanian untuk melepaskan sesuatu yang tak lagi sehat.
Ditulis oleh Dionaldy Iqbal, “Fuck You” adalah deklarasi jujur dari seseorang yang lelah terjebak dalam hubungan toksik penuh manipulasi. Lirik seperti “I know when you lie / I can see it in your eyes” hingga pengulangan “Fuck you” terasa seperti teriakan perlawanan — sekaligus kelegaan setelah lama memendam sakit.
Diproduseri oleh Dionaldy Iqbal dan Pringgo Aryo, aransemen lagu ini dikemas dengan dentuman drum yang agresif, sentuhan synth yang gritty, serta lapisan vokal penuh kemarahan. Performa Oslo tetap terdengar rapuh namun berani, membiarkan emosi mengalir tanpa filter.
Seluruh instrumen direkam di ORCA Studio, sementara vokal direkam di SOAR SUARA Studio dengan Heinriko Christiansen sebagai engineer, mixing, dan mastering.
"Fuck You" bukan sekadar lagu. Ini adalah momen kejujuran—tanpa topeng, tanpa sensor. Oslo menyingkap sisi dirinya yang paling gelap, dan mengajak pendengarnya untuk ikut merayakan keberanian dalam berkata: cukup.